PERANAN
ORGANISASI INTERNASIONAL(ASEAN,AA, PBB)DALAM MENINGKATKAN HUBUNGAN
INTERNASIONAL
Organisasi
internasional adalah sebagai hokum yang di dirikan oleh dua /lebih Negara yang
merdeka dan berdaulat, memiliki kepentingan dan tujuan yang sama.
Manfaat Organisasi internasional bagi
Negara-negara di dunia yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan warganya.
Menurut clive Arccher Organisasi internasional yaitu suatu struktur formal
dan berkelanjutan yang di bentuk atas suatu kesepakatan antara pemerintah dan
non pemerintah dari dua/lebih Negara berdaulatdengan tujuan mengejar
kepentingan bersama para anggotanya.
Organisasi internasional di kategorikan
menjadi dua yaitu:
1.Organisasi
antar pemerintah(Ingofernmental Organization/IGO)
Anggotanya terdiri dari delegasi
resmi missal(PBB<WTO danASEAN)
2.Organisasi
nonpemerintah(Non governmental Organization/NGO).
Anggotanya terdiri dari kelompok swasta
di bidang keilmuan, keagamaan, kebudayaan dan lain lain, misalnya
(PMI<Greenpeace, dan Oxfam internasional).
1)ASEAN(Assosiation
of South East Asian Nations)
ASEAN
nerupakan salah satu organisasi internasional yang ada di kawasan Asia tenggara
dengan anggota yang juga Negara-negara di kawasan tersebut .Pembentukan ASEAN
oleh karna ada nya pertemuan di Bangkok yang di hadiri oleh mentri luar negri
dari 5 negara yaitu:
a.Adam
malik(Indonesia)
b.Tun abdul
razak(Malaysia)
c. Tanat
khoman(Thailand)
d.S.Rajaradnam(singapura)
Akhirnya pada tanggal 8 agustus 1967 di
capai kesepakatan untuk membentuk suatu
organisasi kerja sama Negara Asia tenggara (ASEAN)
A.Latar
belakang
1.Persamaan bidang kebudayaan bahasa,tata karma,dan pola kehidupan.
2.Persamaan nasib akibat di tindas penajah.
3.Persamaan letak geogarafis.
4.Berakhirnya konfrontasi yang timbul di asia tenggara yaitu antara
Indonesia,Malaysia dan Filipina.
B.Tujuan
ASEAN
1.Mempercepat
pertumbuhan ekonomi,kemajuan sosial serta pengembangan kebudayaan.
2.Meningkatkan
perdamaian dan stabilitas regional dengan menghormati jalan keadilan.
3.Meningkatkan
kerja sama yang aktif serta saling membantu dalam masalah ekonomi,sosial,budaya,teknik,ilmu pengetahuan dan administrasi.
4.Saling
memberikan bantuan dalam bentuk sarana,latihan dan penelitian
C. prinsip utama ASEAN
1).Saling menghormati
kemerdekaan,kedaulatan.
2).Mengakuio hak setiap bangsa untuk
penghidupan nasional yang bebas.
3).Tidak saling turut campur urusan
dalam negri masing-masing.
4).Penyelesaian perbedaan dan
persengketaan dengan damai.
D. Peranan ASEAN
1. ASEAN Regional Forum(ARF)
Forum ini di
maksudkan untuk meningkatkan kerjasama politik dan keamanan di Asia pasifik.
2. ASEAN mempelopori Perjanjian
Persahabatan dan kerja sama di Asia Tenggara (TAC)
TAC merupakan Code of condukt yang mengatur tata
hubungan antar negara di kawasan Asia Pasifik.
3. Peranan ASEAN dalam masalah di asia
timur.
Mengenai
masalah-masalah yang di alami asia timur ,ASEAN ,tidak mengambil andil besar
karna tuduhan melakukan urusan regional mereka.
4. Menyelesaikan persoalan ASEAN vegetables oil club (AVOC)
Mengatur kesepakatan
harga minyak kelapa sawit menjadi keruh karena tuduhan melakukan praktik kartel
dan melanggar kesepakatan.
2).Konferensi AiaAfrika(KAA)
Negara-negara yang berada di kawasan
Asia danAfrika sebagian besar merupakan
negara bekas jajahan.Sebelum di selenggarakan KAA terlebih dahulu di adakan
pertemuan pada tanggal 28 april-2 mei 1954 di kolombo srilanka/disebut ”
Konferensi kolombo “ yang di hadiri oleh
perdana mentri dari berbagai negara yaitu:
A).Perdana mentri Ali
sastroamidjojo(indonesia)
B).Perdana mentri
Shri pandit j.N(india)
C).Perdana mentri
M.Alijinnah(pakistan)
D).Perdana
mentri sir john kotelawala (Srilanka)
E).Perdana
mentri U
NU (Burma)
Pada tanggal 28-29
desember 1954 di adakan di bogor di kenal dengan “KONFERENSI BOGOR” atau “KONFERENSI
PANCA NEGARA” .
A.Latar belakang KAA
1) kedua benua saling
berdekatan
2)kedua benua
mempunyai persamaan nasib
3) banyak masalah
penting yang timbul setelah merdeka.
4)meningkatnya
kesadaran berbangsa yang di motori oleh golongan intelektual
5) melemahnya kaum
imperialis akibat perang dunia I &II
B. Tujuan KAA
1.Memajukan kerja
sama antar bangsa Asia Afrika
2.Mempertimbangkan
masalah-masalah khusus bangsa di Asia-Afrika
3.Mempertimbangkan
masalah sosial,ekonomi ,dan kebudayaan
4.Meninjau kedudukan
Asia serta rakyatnya di dunia ini
C.Penyelengaraan KAA
KAA di selengarakan
pada tanggal 18-25 april 1995 di bandung negara yang di undang dalam KAA ada 30
negara yang terdiri dari 5 negara pemrakarsa.KAA memuat pokok-pokok masalah
internasional yang hangat yaitu :
1.
Kerja sama Ekonomi
a.Kerja sama Ekonomi atas dasar saling
menguntungkan.
b.Saling memberikan bantuan teknik berupa
tenaga ahli.
c.Segera dibentuk badan khusus PBB untuk
membangun Ekonomi.
2.
Kerjasama di bidang Budaya
a. Membangun kerjasama dalam
bidang budaya
b. Pertukaran informasi mengenai kebudayaan
3.
Hak Asasi Manusia
a. Mendukung sepenuhnya terhadap
prinsip hak asasi manusia
b. Mengecam kebijakan dan praktik
pemisahan
4.
Masalah Bangsa yang terjatuh
a. Kolonialisme dalam bentuk apapun
yang harus segera diakhiri
b.Penakluan bangsa dominasi dan
Eksplotasi merupakan pelanggaran HAM
5.Masalah
Perdamaian Dunia dan kerjasama (internasional)
a. Mendukung masuknya beberapa Negara
yang memenuhi syarat untuk menjadi anggota PBB
b. Menghimbau semua phak untuk
membatasi persenjataan
D.Hasil
KAA
1.KAA menghasilkan keputusan yang di
kenal dengan Dasasila Bandung / spirit Bandug
1
2.Menghormati Hak dasar manusia sebagaimana tercantum dalam piagam PBB
2
3.Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua Negara
4.Mengakui persamaan semua bangsa , baik besar maupun kecil
5.Tidak melakukan intervensi /campur tangan masah dalam negri Negara lain
5
6.Menghormati setiap bangsa untuk mempertahankan diri
6
7.Tidak melakukan tekanan terhadap Negara lain
7
8.Tidak melakukan tindakan /ancaman terhadap ketentuan wilayah Negara lain
8
9.Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai
9
10.Memajuan kerjasama untuk kepentingan bersama
1
11.Menghormati hukum dan kewajiban internasional
3.PBB
(Perserikatan Bangsa-Bangsa)
A.
Latar belakang lahirnya PBB
PBB merupakan salah satu organisasi
internasional yang anggotanya hampir seluruh Negara di dunia. Tujuannya
untuk memfasilitasi hukum internasional, pengamanan internasional lembaga
ekonomi dan perlindungan social.
Pembentukan PBB diawali dengan
pembentukan Liga Bangsa-Bangsa pada
tanggal 10 Januari 1920 tokohnya adalah presien amerika serikat Woodrow Wilson
dengan tujuan untuk mempertahankan perdamaian internasional serta meningkatkan
kerjasama internasinal.
Tugas
LBB adalah menyelesaikan sengketa secara damai. Hasil LBB antara lain
perjanjian Locarno (1925) dan perjanjian kallog Briand (1928) karena munculnya
kekuasaan Nazi (Jerman) maka pecahlah perang Dunia II.
Pecahnya
PD II mengakibatkan kerusakan dan penderitaan yang berkepanjangan. Kemudian
Franklin Delano.R (Presiden Amerika Serikat) dan Winston mengadakan pertemuan
yang menghasilkan piagam altantik (Altantik Charter) yang isinya sbb:
1
Tidak membenarkan adanya perluasan wilayah atau politik ekspansi
. 1.
Setiap bangsa berhak menentukan nasibnya sendiri
3 2.Setiap Negara berhak dan bebas ikut serta dalam perdagangan di dunia
4
3.Perlu diciptakan perdamaian dunia sehingga semua bangsa bebas dari rasa takut
dan kemiskinan
5
4.Mengusahakan penyelesaian sengketa secara damai
Piagam
PBB mulai berlakuu pada tanggal 24 Oktober 1945 yang kemudian kita kenal
sebagai hari lahirnya PBB. PBB bermarkas di New York (Amerika Serikat)
Negara
Indonesia menjadi anggota PBB yang ke-60 pada tanggal 27 September 1950 tetapi
keluar pada tanggal 7 Januari 1965 dan masuk kembali pada tanggal 28 September
1966
B.
Tujun PBB
a. Menyelamatkan generasi mendatang dari
bencana perang
b Memperteguh kepercayaan pada hak-hak asasi
manusia
c.Mendorong kmajuan social dan tingkat
kehidupan yang lebih baik
d.Memajukan hubungan persahabatan antar
bangsa-bangsa untuk menentukan nasibnya sendiri
C.
Asas PBB
1
1.Organisasi ini bersendikan pada asas-asas persamaan derajat dan kedaulatan dari
semua anggota
2 2.Segenap anggota untuk menjamin adanya hak-hak dan kewajiban-kewajiban yang ada
pada negaranya
3 3.Segenap anggota akan menyelesaikan persengketaan intrnasional dengan cara
sedemikian rupa
4
4.Organisasi ini akan menjamin agar negara-negara bukan anggota PBB tidak sesuai
asas-asas nya
D.
Keanggotaan PBB
Anggota PBB dibedakan atas kelompok
asli dan tambahan.
Anggota asli adalah negara-negara yag ikut
serta dalam konverensi San Fransisco yang melahirkan PBB. Sementara itu anggota
tambahan adalah negara-negara yang masuk menjadi anggota setelah organisasi
PBB.
Untuk menjadi anggota PBB harus
mempunyai syarat diantaranya:
1
1.Negara yang bias menjadi anggota PBB adalah negara yang cinta damai
2
2.Negara tersebut mau menerima kewajiban-kewajiban yang tertera dalam piagam PBB
3
3.Oleh PBB negara yang bersangkutan dinilai dapat melaksanakan
kewajiban-kewajiban
4
4.Diterima oleh majelis umum setelah mendapat rekomendasi dari dewan keamanan
E.
Struktur Organisasi PBB
“1Organisasi utama”
A.Majelis Umum (General Assembly)
A.Majelis Umum (General Assembly)
Mempunyai tugas dan wewenang sbb:
1.Membersihkan saran dan usulan mengenai usaha perdamaian dan keamanan
2.Membicarakan masalah-masalah internasional dan mengambil keputusan
3.Mengadakan pengawasan terhadap organisasi-organisasi PB lainnya
1.Membersihkan saran dan usulan mengenai usaha perdamaian dan keamanan
2.Membicarakan masalah-masalah internasional dan mengambil keputusan
3.Mengadakan pengawasan terhadap organisasi-organisasi PB lainnya
B.Dewa
Keamanan
Tugas
1.Menyelesaikan
sengketa antarnegara secara damai
2.Mengambil
tindakan, baik preventif maupun represif dan keamanan dunia
3.Bersama
Majelis Umum memilih hakim-hakim internasional
C.
Dewan Ekonomi dan Sosial
Tugas
1. Melaksanakan tugas-tugas sebagaimana ditentukan dalam bidang Majelis Umum
2. Mengajukan usulan dan anjuran kepada Majelis Umum dengan meningkatkan kesejahteraan
3. Mengoordinaskan kegiatan badan-badan khusus PBB
1. Melaksanakan tugas-tugas sebagaimana ditentukan dalam bidang Majelis Umum
2. Mengajukan usulan dan anjuran kepada Majelis Umum dengan meningkatkan kesejahteraan
3. Mengoordinaskan kegiatan badan-badan khusus PBB
D.Dewan Perwakilan
Tugas pkok Dewan Perwakilan adalah
Mengadakan pengawasan dan melalui negara yang di tunggu secara aktif memajukan
pemerinthan daerah sesuai dengan tujuan
E.Mahkamah Internasional
Tugasnya
1.Memeriksa perselisihan atau persengketaan
2.Mengajukan pendapatnya berkenaan kepada Majeis Umum
3.Mendesak Dewan keamanan untuk menidak suatu negara yang menghiraukan keputusan Mahkamah Internasional
1.Memeriksa perselisihan atau persengketaan
2.Mengajukan pendapatnya berkenaan kepada Majeis Umum
3.Mendesak Dewan keamanan untuk menidak suatu negara yang menghiraukan keputusan Mahkamah Internasional
F.
Sekertariat
Tugasnya
1.Memimpin aktivitas ketatausahaan PBB
2.Menyusun laporan tahunan PBB yang dibahas dalam siding Majelis Umum
3.Melaporkan kepada Dewan Keamanan atas setiap perkembangan situasi menurut penilaiannya
1.Memimpin aktivitas ketatausahaan PBB
2.Menyusun laporan tahunan PBB yang dibahas dalam siding Majelis Umum
3.Melaporkan kepada Dewan Keamanan atas setiap perkembangan situasi menurut penilaiannya
2.
Organ Subsidier
Adalah organ seperti yang dimaksudkan oleh
ketentuan-ketentuan
3.Badan Khusus
Adalah organisasi internasional publik
di bidang ekonomi, social, budaya, pendidikan, kesehatan dan yang berkaitan
dengan bidang itu.
Beberapa contoh Badan Khusus dibawah
naungan Dewan Ekonomi dan Sosial sbb:
1. GATT 4. UNESCO
2. ILO 5. WHO
3. FAO 6. IMF dll
1. GATT 4. UNESCO
2. ILO 5. WHO
3. FAO 6. IMF dll
F.Peranan PBB bagi Dunia dan Indonesia
a.
Peranan PBB bagi dunia internasional
1.Bidang keamanan dan perdamaian
2.Bidang ekonomi
3.Bidang sosial, budaya, kesehatan dan kemanusiaan
1.Bidang keamanan dan perdamaian
2.Bidang ekonomi
3.Bidang sosial, budaya, kesehatan dan kemanusiaan
b.
Peranan PBB bagi Bangsa dan Negara Indonesia
1.Ketika revolusi Nasional sedang berkobar untuk melawan kolonial belanda di negara kita
2.Pada masa perang colonial ke-2 antara Indonesia dan Belanda
3.Pada saat perjuangan pembebasan Irian Barat.
1.Ketika revolusi Nasional sedang berkobar untuk melawan kolonial belanda di negara kita
2.Pada masa perang colonial ke-2 antara Indonesia dan Belanda
3.Pada saat perjuangan pembebasan Irian Barat.
D.Struktur
Organisasi ASEAN Setelah KTT di Bali Tahun 1976
1. ASEAN Summit
Merupakan
pertemuan para kepala pemerintah atau negara se-ASEAN
2.ASEAN Ministerial Meeting (AMM)
Merupakan
sidang para menteri luar negeri ASEAN berperan sebagai perumusan garis-garis
kebijakan dan koordinasi kegiatan-kegiatan ASEAN
3.ASEAN Economic Minister (ACM)
Merupakan
sidang para menteri ekonomi yang diselenggarakan dua kali dalam setahun
4.ASEAN Finance Ministerial Meeting (AFMM)
Merupakan
sidang Menteri Keuangan ASEAN yang merumuskan kebijakan-kebijakan dan
koordinasi kerjasama ASEAN
5.Others ASEAN Ministerial Meeting
Merupakan
sidang para Menteri Non Ekonomi yang berfungsi untuk merumuskan kebijakan dalam
bidang tertentu
6.ASEAN Standing Committee (ASC)
Komisi
tetap ASEAN dipimpin oleh Menteri Luar Negeri yang mendapat giliran menjadi
ketua
7.Senior Economic Officials Meeting (SEOM) Senior Officials
Meeting (SOM) ASEAN
Senior Financials Officials Meeting (ASFOM) dan Committes
ASEAN
memliki 29 kmisi yang terdiri dari pejabat-pejabat senio kementrian
8.Sub-Sub Komisi dan Kelopok Kerja ASEAN (Sub-Committes and
Working Group)
ASEAN
memiliki122 komisi dan kelompok kerja teknis yang mendukung kerja
lembaga-lembaga tingkat Menteri Senior
9.ASEAN Secretariat/Sekretariat ASEAN
Berfungsi untuk memprakarsai, memberi nasehat atau
pertimbangan.